Skip to main content

Belajar dari Segelas Susu


  

    Sahabatku, kali ini saya akan berbagi mengenai kisah seorang pemuda yang tak bisa menundukkan pandangannya, setiap kali ia pergi pandangan matanya senantiasa membawanya kepada lembah dosa. Hingga pada suatu hari, pemuda tersebut mendatangi seorang Syaikh (guru pemuda tersebut), ia menceritakan perihal masalah yang dialaminya dan mengatakan "Aku ini seorang pemuda yang memiliki banyak keinginan dan tak bisa menundukkan pandanganku dari apa yang diharamkan (Wanita nonmahram) di pasar. Apa yang harus aku lakukan?"

      Syaikh tersebut lalu memberinya segelas susu penuh dan menyuruhnya untuk membawa gelas tersebut ke suatu tempa dengan melewati pasar tanpa menumpahkan setetes pun air susu yang ada didalam gelas tersebut.
Lalu Syaikh tadi memanggil salah seorang muridnya untuk pergi menemani pemuda tadi berjalan di pasar. tugasnya adalah memukul dan mempermalukan pemuda tersebut dihadapan khalayak ramai apabila ia gagal dan menumpahkan air susu dalam gelas. Dan ternyata, pemuda tersebut berhasil membawa gelas susu tersebut tanpa menumpahkan sedikitpun darinya.

     Kemudian Syaikh berkata "Berapa wanita yang engkau lihat tadi, wahai anak muda?" Maka pemuda tersebut menjawab "Syaikh, aku tak memperhatikan apapun disekelilingku selain gelas ini. Aku takut menumpahkannya, lalu dipukul dan dipermalukan dihadapan orang banyak."

      Syaikh itu pun berkata "Begitulah keadaan orang beriman wahai anak muda. Orang beriman itu takut kepada Allah SWT dan takut kalau sekiranya dipermalukan dihadapan seluruh manusia pada hari kiamat kelak, apabila ia mengerjakan maksiat. Orang beriman itu selalu menjaga dirinya dari dosa dan maksiat. Hatinya selalu fokus dan tertuju pada hari kiamat"

     Masya Allah.... Sahabat Catatan Penaku yang di Rahmati Allah, apabila kita bisa memahami hakikat iman dalam diri, maka tak akan ada hasrat untuk bermaksiat dalam hati. Semoga Allah menjaga iman kita. Semoga Allah menjadikan kita Hamba-Nya yang senantiasa takut dan senantiasa berharap atas Ampunan dan Rahmat-Nya. Aamiin Allahumma Aamiin.

Sumber : Fans Page berbahsa Arab, diterjemahkan dalam majalah Nurul Hayat, edisi 141 Oktober 2015

Comments

Popular posts from this blog

KISAH PENJUAL TAHU

        Ada seorang penjual tahu. Setiap hari ia menjual dagangannya ke pasar. Untuk sampai ke pasar, ia harus naik angkot langganannya.   Dan untuk sampai ke jalan raya, ia harus melewati pematang sawah. Setiap pagi ia selalu berdoa kepada Tuhan agar dagangannya laris.   Begitulah setiap hari, sebelum berangkat berdoa terlebih dahulu dan pulang sore hari. Dagangannya selalu laris manis.            Suatu hari, ketika ia melewati sawah menuju jalan raya utk naik angkot langganannya, entah kenapa tiba2 ia terpeleset kecemplung sawah.   Semua dagangannya jatuh ke sawah, hancur berantakan! Jangankan untung, modal pun buntung!         Setelah kejadian tersebut, ia mengeluh kepada Tuhan, bahkan "menyalahkan" Tuhan, mengapa ia diberi cobaan seperti ini? Padahal ia selalu berdoa setiap pagi.   Akhirnya ia  segera kembali kerumah dan  tidak jadi berdagang.   ...

Begini Cara Mengajak Anak agar Mencintai Al-Qur’an

Penulis : Bintun Nuqthoh         Sebagai orang tua, tentulah kita mengharapkan yang terbaik untuk buah hati kita, agar buah hati kita menjadi anak yang sholih sholihah, yang bisa berguna untuk agama, bangsa dan negara, menjadi anak yang bisa menjadi contoh dan panutan untuk adik-adiknya, menjadi anak yang berkepribadian luhur sebagaimana yang Rasul ajarkan kepada umatnya.  Menjadi orang tua muslim, pastilah mendambakan sang buah hati bisa mencintai Rabb nya, mencintai Rasul-Nya, dan mencintai Al-Qur’an. Terlebih saat buah hati tersebut bisa menghfal Al-Qur’an, tentulah menjadi kebahagiaan terdahsyat dalam hati orang tua tersebut, karena sebagaimana yang kita ketahui bersama tentang keutamaan orang mencintai Al-Qur’an, membaca Al-Qur’an dan menghafalkannya, maka ia akan datang kepada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at kepada orang yang membacanya.  Dan dengan kemuliaan Al-Qur’an bagi para penghafalnya, kelak ia bisa menjadi syafa’at dan bisa menolon...

Tips Menjadi Wanita Cantik Natural!

      Menjadi wanita cantik merupakan dambaan bagi setiap perempuan manapun, karena kecantikan bagi wanita adalah hal yang sangat penting. Lantas, kecantikan yang seperti apa yang kita dambakan? Apakah Kecantikan yang dapat menenangkan setiap mata yang memandang? Ataukah kecantikan yang berasal dari cerminan hati yang indah mempesona? Sahabat PENDAKI (Pena Dakwah Inspirasi) yang berbahagia, kecantikan sejati seorang wanita bukan hanya terletak pada rupa dan wajah yang menawan, melainkan dari keindahan hati dan akhlaq yang tercermin dari murninya ketulusan hati seorang wanita. Banyak di dunia ini yang memiliki wajah yang begitu anggun menawan, namun teramat sangat sedikit wanita yang memiliki keindahan dan kecantikan luar dan dalam.  Nah, berikut saya akan berbagi sedikit tips kecantikan yang indah dan natural, tentunya kecantikan yang bukan hanya dari rupa belaka namun dari keindahan hati yang menawan : 1. Istiqomah Berwudhu di Setiap Keadaan   ...