Skip to main content

Dalam Bingkai Mahabbah Menuju Ridho-Nya


   Cinta, satu kata yg unik begitu mudah lisan berucap dan merangkai setiap bait demi bait tuk menafsirkannya, begitu mudah jemari melukasikan setiap bait, setiap kata yang bersatu tuk menafsirkan makna yang terselubung dalam sanubari. Namun akankah lidah dan jemari tersebut mampu menguraikan makna cinta?
    Cinta, sang pujangga menyebutnya bagai istana surga, indah dan megah dalam mahligai singgasana. Kesempurnaan cinta akan dapat kita teguk saat ikhlas dan syukur yang menyelimutinya, ikhlas dalam menafsirkannya, ikhlas dalam menjaga dan mempertahankannya, ikhlas dalam menjalani hari-hari bersamanya dan dibaluti dengan syukur, bersyukur untuk segalanya tanpa dihinggapi racun-racun keluh kesah yang dapat menghancurkannya.
   Cinta memiliki makna yang luas tergantung bagaimana seseorang menafsirkannya, cinta seorang ibu kepada anak pasti akan jauh2 berbeda dengan cinta seorang laki atau perempuan kepada pujaan hatinya, dengan ketulusan cinta dan luasnya kasih akan berbeda dengan cinta yang berbalut bersamaan nafsu. Sama halnya dengan cinta Rabb kepada Hamba-Nya tak akan sebanding dengan cinta siapapun, tak bisa dilukiskan cinta siapapun, namun akan bisa kita rasakan betapa agung dan dahsyatnya cinta Rabb kepada hamba manakala kita pandai mengambil hikmah dan berhusnudzon dari setiap apa yg menyapa. Tetap teguh meski rapuh, tetap tegar meski sukar, tetap tenang dalam ketaatan meski dalam keguncangan derai uji coba yang menerjang.
   Yang menjadi muhasabah diri kita saat ini, sudahkah terselip bingkai cinta dalam ruang kalbu kita kepada Rabb, Tuhan yang menciptakan kita, yang mengasihi kita, dan begitu menyayangi kita? Ataukah kita malah justru sibuk memikirkan cinta semu yang tak tahu kapan ujungnya, cinta semu yang tak pasti kapan menjemput dan berakhirnya, padahal cinta Allah SWT kepada hamba-Nya tak akan pernah berakhir meski nyawa sudah berpisah dari raga
   Sahabatku, marilah bersama-sama kita dekatkan hati dan jiwa kita kepada Sang Pencipta, agar kita mendapat Mahabbah dan Ridho-Nya, hidup dalam hembusan nafas keberkahan cinta-Nya, bukankah itu harapan dari seorang hamba untuk mendapatkan manisnya iman & indahnya Mahabbah dari Rabb-Nya?

#Challange2ODOP
#BayarHutangHari2
#OneDayOnePost

Comments

Popular posts from this blog

KISAH PENJUAL TAHU

        Ada seorang penjual tahu. Setiap hari ia menjual dagangannya ke pasar. Untuk sampai ke pasar, ia harus naik angkot langganannya.   Dan untuk sampai ke jalan raya, ia harus melewati pematang sawah. Setiap pagi ia selalu berdoa kepada Tuhan agar dagangannya laris.   Begitulah setiap hari, sebelum berangkat berdoa terlebih dahulu dan pulang sore hari. Dagangannya selalu laris manis.            Suatu hari, ketika ia melewati sawah menuju jalan raya utk naik angkot langganannya, entah kenapa tiba2 ia terpeleset kecemplung sawah.   Semua dagangannya jatuh ke sawah, hancur berantakan! Jangankan untung, modal pun buntung!         Setelah kejadian tersebut, ia mengeluh kepada Tuhan, bahkan "menyalahkan" Tuhan, mengapa ia diberi cobaan seperti ini? Padahal ia selalu berdoa setiap pagi.   Akhirnya ia  segera kembali kerumah dan  tidak jadi berdagang.   ...

Begini Cara Mengajak Anak agar Mencintai Al-Qur’an

Penulis : Bintun Nuqthoh         Sebagai orang tua, tentulah kita mengharapkan yang terbaik untuk buah hati kita, agar buah hati kita menjadi anak yang sholih sholihah, yang bisa berguna untuk agama, bangsa dan negara, menjadi anak yang bisa menjadi contoh dan panutan untuk adik-adiknya, menjadi anak yang berkepribadian luhur sebagaimana yang Rasul ajarkan kepada umatnya.  Menjadi orang tua muslim, pastilah mendambakan sang buah hati bisa mencintai Rabb nya, mencintai Rasul-Nya, dan mencintai Al-Qur’an. Terlebih saat buah hati tersebut bisa menghfal Al-Qur’an, tentulah menjadi kebahagiaan terdahsyat dalam hati orang tua tersebut, karena sebagaimana yang kita ketahui bersama tentang keutamaan orang mencintai Al-Qur’an, membaca Al-Qur’an dan menghafalkannya, maka ia akan datang kepada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at kepada orang yang membacanya.  Dan dengan kemuliaan Al-Qur’an bagi para penghafalnya, kelak ia bisa menjadi syafa’at dan bisa menolon...

Tips Menjadi Wanita Cantik Natural!

      Menjadi wanita cantik merupakan dambaan bagi setiap perempuan manapun, karena kecantikan bagi wanita adalah hal yang sangat penting. Lantas, kecantikan yang seperti apa yang kita dambakan? Apakah Kecantikan yang dapat menenangkan setiap mata yang memandang? Ataukah kecantikan yang berasal dari cerminan hati yang indah mempesona? Sahabat PENDAKI (Pena Dakwah Inspirasi) yang berbahagia, kecantikan sejati seorang wanita bukan hanya terletak pada rupa dan wajah yang menawan, melainkan dari keindahan hati dan akhlaq yang tercermin dari murninya ketulusan hati seorang wanita. Banyak di dunia ini yang memiliki wajah yang begitu anggun menawan, namun teramat sangat sedikit wanita yang memiliki keindahan dan kecantikan luar dan dalam.  Nah, berikut saya akan berbagi sedikit tips kecantikan yang indah dan natural, tentunya kecantikan yang bukan hanya dari rupa belaka namun dari keindahan hati yang menawan : 1. Istiqomah Berwudhu di Setiap Keadaan   ...